IGTF 2013 Part 1

(Diketik di Ms. Word di hari ketiga IGTF)

Hari ini merupakan hari ketiga gue beserta peserta IGTF lainnya mendiami Kampung Ngenden, Desa Butuhan, Kecamatan Delanggu, Kabupaten Klaten, Provinsi Jawa Tengah, Negara Kesatuan Republik Indonesia. Gue lagi semangat nulis nih, lo tau kenapa? NILAI KEKUATAN BAHAN GUE DAPET AB!!! *bodo amat! -__-*. Gue juga nulis di sini bermaksud untuk membuat iri orang-orang yang gak ikut IGTF. Itu adalah salah satu misi kami di IGTF. Mulia sekali bukan?! 

Bagi yang gak tau IGTF, KEMANA AJA LO! IGTF merupakan kependekan dari IPB Goes to Field, sebuah program LPPM IPB yang bertujuan melatih mahasiswa untuk bisa berinteraksi dan sharing tentang masalah yang sedang dihadapi masayarakat. Program ini juga diikuti oleh mahasiswa Universitas Paramadina. Kami ditempatkan di daerah selama 20 hari. Daerah yang menjadi target IGTF cukup banyak, mulai dari lingkar kampus IPB, sampai ada yang di Papua. Gue ditempatkan di Klaten (tungku sekam) lantaran kuota untuk program tersebut diprioritaskan untuk anak TMB dan Fisika. Gue ditugaskan untuk mendemonstrasikan pembuatan dan pengoperasian tungku sekam. Bagi yang gak tau tungku sekam, huft iba gue sama lo. Oke gue kasih nih penampakannya:


TARAAAAAAAAA!!!




Kelompok 2 saat pelatihan tungku sekam setiap Sabtu dan Minggu. Sekarang kami dipecah ke berbagai Kecamatan :(


























Sebelum perjalanan ke sini, gue agak khawatir, soalnya ini pertama kalinya gue melancong ke luar provinsi *HAH?! CUPU BANGET LU GA!*. Ke Bandung lewat puncak aja gue sudah mengalami kejang perut yang berakhir dengan memuntahkan muntahan yang menjijikan. Untungnya hal yang gue khawatirkan tidak terjadi. Berkat nge-bully orang dan nyanyi-nyanyi di bis, hal-hal yang tak diinginkan tidak terjadi. Tapi bokong gue tetep ajagepeng dan mati rasa.

Sesampainya di Dinas Pertanian Klaten, kami disambut dengan sekotak nasi gudek, dan bertambah nikmat dengan taburan cabe tabur, sebut saja Bon Cabe... Seusai upacara penyambutan, kami langsung menuju Kecamatan Delanggu dengan sebuah mobil pick-up, yap mobil bak terbuka. Haha kurang keren apa coba?! Kami juga harus berpisah dengan teman-teman seperjuangan dari TMB karena kami dipecah ke beberapa Kecamatan.

Aku mau dibawa ke mana?????? :|


*Memasuki Delanggu...* Wuih, kanan kiri jalan sawah semua coooooi! Beda banget sama di Cilangkap yang kiri kanannya cuma ada anak alay yang pengangguran dan meresahkan. Di sana, kami “diberi” rumah, motor, dan bebek goreng sama Pak Kepala Desa loh. Kalian tau gak rumah yang dikasih ke kami kayak gimana?

Ini dia rumah kami :) Keren loh, jadi rumahnya udah 4 tahun nggak dihuni, penghuninya almarhum. Keren kan?!

Untuk 17 hari kedepan, gue harus menanamkan kebiasaan baru nih, diantaranya:

1. Nyuci baju sendiri.
Walaupun gue di Bogor nge-kos, gue jarang/tidak pernah nyuci sendiri. Gue selalu laundry di rumah sendiri alias minta cuciin emak. Oke fine gue nyuci baju sendiri di sini *ngucek cucian*

2. Masak sendiri.
Oh shit, gue emang expert dalam hal masak-memasak. Terutama masak mie dan masak air. Untung di sini ada calon-calon ibu rumah tangga (yang dikepalai oleh The Lord of Master Chef Shiro) yang dengan pandainya mengolah bahan makanan. Hihihi.

3. Speak in Javanese
Oke ini adalah kebiasaan yang... SUSAH! Ngomong Sunda aja gue gak lancar, padahal gue orang Sunda. Di Bogor pun gue diajarin (sama si Ucup) bahasa Jawa yang kasar-kasar doang.

Untuk sementara, kegiatan kami sejauh ini baru sekadar bersosialisasi dengan pejabat desa dan warga, serta yang tak kalah penting adalah... FOTO-FOTO!

Pak Hasan (GFM - IPB), Fina (HI - UPM), Siti (AGH - IPB), Anggun (PT - IPB), dan Aci (KOM - UPM). Kelima makhluk yang akan nemenin gue 20 hari di Klaten :*

Okelah sekian dulu yak postingan dari gue. Postingan ini bakalan ada lanjutannya kok. Tergantung dari seberapa besar sinyal modem gue, hehe.

Oh iya di sini gue juga dapet temen-temen blogger yang nggak kalah kece loh sama gue. Sebut saja Mbak Aci www.jurnalasri.blogspot.com dan Mbak Fina www.finagabul.blogspot.com. Monggo mampir :)

(Seharusnya) Bersambung!

Komentar

  1. Senangnya dalam hati, seruma bareng cewek-cewek. Ironisnya kejombloan belon bisa dilepas :v

    Btw yg bener tuh gudeg,mdan IGTF mestinya jadi IPB goes to The Field. :v

    BalasHapus
    Balasan
    1. Kayak Surga pak, haha. Iya nih ane baru aja ditolak :( #curcol

      Hapus

Posting Komentar

Cieee udah selesai ya baca postingannya. Gimana? Ada yang mau disampein nggak? Tunggu apa lagi! Segera komen! :D

Postingan populer dari blog ini

Asal mula nama Holister

7 Hal Memuakkan Tentang Angkot

Ayo Rekaman di Kamarmu dan Jadilah Artis Soundcloud!